Rabu, 08 Oktober 2008



KIAT SELALU BERENERGI
DI KANTOR.....

"Kelelahan adalah keluhan yang paling sering diutarakan wanita kepada dokter mereka," kata internis dari New York City, Erika Schwartz, M.D. kepada majalah Redbook. "Dan rasa lelah itu tak hanya mengganggu - tapi juga menandakan bahwa tubuh Anda meminta bantuan. Kalau tidak memperhatikannya, Anda bisa sakit." Karena itu, Alice Domar, Ph.D., direktur The Mind-Body Center for Women's Health at Beth Israel Deaconess Medical Center di Boston, menyarankan agar para wanita bekerja mengambil langkah-langkah ini: * Jangan lupakan humor. Biar pun serius bekerja, sisakan waktu sedikit untuk bersantai dan membuat suasana di kantor menyenangkan. Misalnya, dengan saling tukar e-mail lucu, membuka-buka majalah, bercanda dengan teman, agak-agak melamun dan berkhayal sekitar 2 menit, atau dengerin musik.

1.Cari energy buster.
Banyak cara untuk mengatasi kebosanan dan keletihan. Di antaranya adalah dengan menghentikan pekerjaan Anda selama beberapa saat. Lalu, Anda bisa berjalan sebentar ke luar kantor untuk memperoleh sinar matahari. "Paparan sinar matahari, diet, dan olahraga, akan mempengaruhi mood dan meningkatkan energi," kata Morton Harmatz, Ph.D., seorang dosen psikologi. Kalau Anda tidak bisa keluar, Anda bisa berdiri di balkon atau di ruangan yang memperoleh cahaya matahari. Khasiatnya seperti kafein, yaitu mmebuat Anda lebih siaga.

2.Bernapas dengan benar.
Dalam keadaan serius, orang sering lupa untuk menarik napas dalam-dalam. Akibatnya, Anda tidak cukup memperoleh oksigen, terlalu banyak karbonmonoksida dalam darah, dan Anda cepat letih. Bernapas yang baik bisa dilakukan lewat diafragma beberapa kali sehari. Caranya, taruh tangan Anda di perut. Selagi Anda menarik napas, fokuskan perhatian pada gerakan perut dan dada. Cara ini secara otomatis akan memperluas paru-paru bagian bawah, dan membuat Anda lebih banyak memperoleh udara.

3.Bergerak lebih sering.
Apa pun gerakan yang Anda lakukan, jauh lebih baik ketimbang hanya duduk menatap komputer. Regangkan badan, berjalan, atau bahkan ngulet alias menggeliat. Pergilah ke kamar mandi. Ambil air minum sendiri. Pokoknya, jangan sampai mata Anda menatap objek yang sama dalam waktu lebih dari 30 menit.

4.Hindari kebisingan.
Suara-suara bising seperti kendaraan bermotor, suara orang ngobrol dengan nada yang tak beraturan adalah pemicu stres. "Hal itu akan mengurangi kualitas hidup dan merusakkan efek psikologis," kata Arline Bronzaft, Ph.D., mantan dosen psikologi di Lehman College at the City University of New York.

"Denyut nadi dan darah akan meningkat dan adrenalin meninggi, dan membuat sistem saraf akhirnya kehabisan energi." Menghindari kebisingan memang agak mustahil, namun Anda bisa melakukannya dengan berkonsentrasi penuh pada pekerjaan Anda. Atau, kalau bisa, Anda bisa menghibur diri Anda dengan meninggalkan sumber kebisingan itu sejenak. * Makan dengan strategi yang tepat. Menurut para ahli, makan ketika lapar dan berhenti ketika Anda sudah kenyang, adalah makan yang menghasilkan cukup energi. Selain itu, jauhi makanan yang tinggi-lemak. Jangan lupa juga menyertakan unsur zat besi dalam menu makan, karena zat besi akan melancarkan peredaran oksigen ke jaringan tubuh. Selain membatasi alkohol dan kopi, Anda juga dianjurkan untuk tidak makan terlalu sedikit. Perut lapar akan mengganggu konsentrasi Anda bekerja.

Nah, Anda yang kerap kehabisan energi, coba aja strategi tadi. Ingat, energi yang cukup sangat diperlukan demi menunjang pekerjaan dan tugas Anda sehari-hari. So, kini Anda nggak perlu loyo lagi kan di kantor?

ETIKA BERPONSEL

Anda mungkin pernah terganggu oleh deringan ponsel saat serius menyimak pembicaraan dalam seminar. Deringan suara ponsel, apalagi yang bersahutan memang seringkali membuyarkan konsentrasi acara. Tapi memang tak bisa dihindari, kemudahan penggunaan ponsel menyebabkan setiap orang bisa dihubungi dimana saja, termasuk dalam ruangan seminar.
Tetapi jika Anda tidak bisa mengatur penggunaan ponsel dalam ruang seminar, Anda akan dicap tidak tahu etika sekaligus dianggap over acting. Nah, di bawah ini adalah tips sopan santun dalam berponsel ria di ruangan seminar: Matikan ponsel ketika seminar berlangsung Hal ini adalah aturan yang berlaku umum. Anda datang ke seminar bukan untuk berbincang-bincang dengan klien anda melalui ponsel, namun untuk menyimak pembicaraan seminar. Matikan ponsel Anda sesaat sebelum seminar berlangsung. Ini akan membantu Anda memusatkan perhatian dan tidak menganggu peserta seminar lain. Sehingga hal ini akan memperlancar jalannya seminar. Siapkan voice mail sebelum seminar
Agar kolega Anda tidak bertanya-tanya karena ponsel Anda tidak aktif, siapkan voice mail untuk menjawab panggilan yang masuk. Jelaskan dalam voice mail Anda mengapa Anda tidak mengaktifkan ponsel serta kapan Anda dapat dihubungi. Misalnya "Maaf, saya sedang menghadiri seminar di.....Silakan kembali hubungi saya pada pukul ... Atau tinggalkan pesan dan nomor yang dapat saya hubungi."
Gunakan nada getar atau kecilkan dering ponsel
Jika Anda masih menanti telpon penting saat seminar akan berlangsung, matikan dering ponsel Anda dan gantilah dengan menu 'getar'. Simpan ponsel Anda dalam saku sehingga Anda bisa merasakan jika ada panggilan. Jika ponsel Anda tidak memiliki fasilitas 'getar', kecilkan volume dering, dan pastikan hanya Anda yang bisa mendengarnya. Nah jika Anda ingin menjawab telepon penting ini, mengungsilah sejenak ke tempat yang nyaman untuk menerima telepon, misalnya rest room. Sehingga Anda tidak mengganggu peserta lain.Selektif menjawab panggilan
Bila ada panggilan masuk, perhatikan nomor yang masuk di layar ponsel. Jika Anda merasa nomor yang masuk tidak berkepentingan dengan Anda, lebih baik tidak usah dijawab. Sebaiknya Anda hanya menjawab panggilan yang memang sudah Anda tunggu.Gunakan fasilitas SMS
Jika saat seminar berlangsung dan Anda merasa perlu menghubungi seseorang, manfaatkan fasilitas SMS untuk mengirim pesan. Kirimkan pesan yang singkat dan jelas. Karena pesan yang terlalu panjang akan mengganggu konsentrasi Anda dan peserta seminar lain. Ada baiknya bila hal ini dilakukan sebelum seminar dimulai. Cek mailbox saat break
Saat break atau istirahat tiba, periksalah mailbox Anda. Jika ada pesan penting, segera hubungi si pengirim pesan. Tapi jangan larut dalam obrolan yang tidak perlu di ponsel. Ingat, Anda juga perlu bersosialisasi dan membaur dengan peserta seminar lain. Sehingga Anda harus mengefektifkan waktu Anda dalam berponsel.Nah Anda yang ingin menghadiri seminar, nggak ada salahnya pelajari etika berponsel di dalam ruang seminar. Karena walau kelihatannya sepele, tetapi jika Anda memahami etika berponsel dalam seminar, Anda telah mendukung lancarnya sebuah seminar.
Sekilas
Info


Selamat Pagi Teman-teman...perkuliahan sudah mulai hari ini, dan informasi bahwa perkuliahan Pak Erman hari Jumat di majukan jam 10.00. Sampai ketemu nanti sore yo

sukses selalu